Ngelindur

Rasa ini rupa dalam kata
Tetapi hanyut perahu dalam kalbu
Dan menyikap takdir segala kata
Tertegun hati umtuk mu

Merontah tak terdengar dalam karya
Aku mengais untuk mu wahai sang pemuja
Meniti karya dalam sebuah cerita
Kini hadir dalam kuntum rindu untukmu saja

Mengapa ini mengingat kisah lama
Tubuh kini hadir dalam bayangan
Kini ku berdosa ...
Keihlafan tak dirasa, dalam tangan setan

Mengapa hatiku berdebar untuk sementara
Tapi sebenarnya menagis untuk selama

Dosa bertambah karena tingkah ku
Dan akhirnya menyapalah derita
Ku merindu bila tak bicara
dan tiba tiba ku jatuh cinta

Apakah ini semua sudah suratan takdir
Sambutlah ini sebagai bahagia
Oh.... sayang ku
Apapun terjadi harap kau abah

hiks hiks hiks . . .
Bila sehari tak bicara aku rindu....